Kemenangan Tanpa Integriti

Bhai/DeeDee semua...

Bukan Hasan Karim sorang jer rasa... tapi ramai lagi yang masih berpegang kepada prinsip... satu prinsip yang meletakkan rasa "biarlah kita tak menguasai Kerajaan tapi kita masih berintegriti".

Prinsip inilah yang sebenarnya menguasai hati nurani golongan "islah @ perubahan"

Tapi itu la.... golongan macam ini biasanya suaranya sekarang ini ditenggelamkan dan dikatakan sebagai penghalang dan khianat kepada perjuangan... Suara inilah yang kini dibenci, dikecam dan dilabel kan macam-macam oleh pihak-pihak yang teruja dengan "kemenangan virtual" yang sedang dinikmati kini...

Apakan daya... bila ditegur dan dinasihati.... akan teruk kena label dan macam-macam tohmahan...

Sabar jer la...

Sabarlah

Ahli Parlimen Pasir Gudang Hassan Abdul Karim mengakui dirinya "malu" pada diri sendiri dengan perjuangan selama suku abad yang cuba “membawa perubahan hakiki yang dipanggil reformasi”.

Menerusi satu sajak, pemimpin lantang PKR itu berkata separuh jiwanya telah mati dan merasa tewas dengan kemenangan tanpa integriti Pakatan Harapan.

"Kini aku malu pada diri sendiri. Aku malu untuk ucapkan kata-kata keramat itu lagi.

"Separuh jiwaku telah mati. Aku merasa tewas, ketika menang tanpa integriti seperti ini," tulisnya dalam satu hantaran, malam tadi.